Jumat, 10 Januari 2014

[FF Ficlet] WRONG


[TITLE]
Wrong

[AUTHOR]
Sri Noor Wulandari

[CAST]
Oh Sehun, EXO Member, OC

[GENRE]
Romance, Sad

[LENGTH]
Ficlet

[RATING]
T

[DISCLAIMER]
Ini adalah ficlet buatan saya yang pertama :3. Jadi maap kalau singkat banget '-' *ficlet kan emang pendek* abaikan Hati-hati mungkin banyak typo bertebaran 

FF ini adalah milik saya, jadi jika ada kesamaan itu bukanlah sebuah kesengajaan. 

`~Happy Reading~`

AUTHOR POV

“Ah… Lelah sekali. Jadwal hari ini sangat banyak.”, ucap Baekhyun sambil merebahkan dirinya di sofa.

Ya mereka baru saja pulang dari beberapa acara music, radio, dan interview.

“Ne, kau benar hyung. Bahkan kerjaanku daritadi hanya menguap. Aku tidur duluan ne”, ucap Kai sambil beranjak melangkahkan kakinya ke kamar miliknya.

“Kau tidak ingin makan malam dulu Kai?”, Tanya D.O

“Tidak usah hyung, aku sudah terlalu ngantuk”, jawab Kai

“Baiklah”, ucap D.O

“Hei Sehun, mengapa daritadi kau diam saja?”, tanya Luhan pada teman sekaligus adik kesayangannya itu.  

“Tidak apa-apa, aku ke kamar duluan hyung.”, jawab Sehun dengan nada datar yang diikuti langkah kakinya menuju kamar miliknya.

“Sepertinya ada yang tidak beres dengan anak itu, aku akan menyusulnya ke kamar”, ucap Luhan.

Namun seseorang mencegahnya,

“Sebaiknya biarkan anak itu sendiri dulu, sepertinya dia memang ada masalah. Aku yakin nanti dia akan cerita”, ucap seseorang dengan postur yang sangat menjulang, ya dia adalah Kris sang leader.

“Eumm.. baiklah kalau begitu”, ucap Luhan mengalah.

Ya memang tidak ada yang bisa melawan Kris yang penuh ketegasan itu, bahkan ketika kau menatap matanya saja mungkin kau akan merasa seperti ingin dimakan. Tapi satu hal yang tidak boleh dilupakan, dia sangat ‘tampan’.

Sementara itu, di Kamar Sehun-Luhan. (Ceritanya disini Sehun & Luhan 1 kamar)

AUTHOR POV END

SEHUN POV

Entah kenapa begitu menerima surat dari seseorang yang mengaku teman sekolahku tadi saat sebelum acara interview, mood ku seketika menjadi buruk.

Ya karena penyebabnya adalah penulis surat ini, dia adalah seseorang yang sampai saat ini tidak kulupakan.

Hwang Min Ri

Sudah 2 tahun kami tidak pernah bertemu, dia seakan-akan menghilang saja dari kehidupanku. Dapat ku akui aku sangat menyesal bersikap dingin padanya dulu.

Aku sangat penasaran dengan surat ini, yaa sejak tadi aku memang belum membacanya. Akhirnya aku pun memutuskan untuk membacanya sekarang.

Kubuka amplop surat berwarna biru yang berhiaskan gambar hati disekitarnya,

‘Sangat manis,apa ini surat cinta?’, ucapku dalam hati.

Dan aku pun mulai membaca..

MENGAPA?
MENGAPA AKU BISA MENYUKAIMU OH SEHUN?!

Aku selalu memperhatikanmu
Ya.. bahkan hal itu membuatku diriku terlihat bodoh
Aku bahkan rela menghabiskan waktuku hanya untukmu
Tapi, aku tetap tersenyum akan hal tersebut

Tetapi, apakah kau tahu hal itu?
Aku rasa kau tidak tahu dan tidak mau tahu.
Tetapi mengapa?
Jawabannya sudah pasti “BUKAN URUSANMU, KAU TIDAK USAH PEDULI PADAKU, KAU BUKAN SIAPA-SIAPA BAGIKU”
Ya.. aku yakin itulah jawabanmu.

Tapi tak tahu kah kau aku sangat mencintaimu?
Melebihi diriku sendiri…

Tapi semua hal ini menyakitkan, sangat menyakitkan
Sehingga aku tak kuat menyembunyikannya

Aku selalu berfikir untuk lari darimu
Tapi… aku benar-benar tak bisa
Kau selalu berlari mengelilingi otakku
Membuatku semakin frustasi

Dan akhirnya aku menyerah untuk melupakanmu
Sehingga aku berusaha mencari perhatianmu
Tak tahu kah kau tentang hal itu?
Bahkan aku rela menjatuhkan harga diriku sendiri
Hanya untuk mendapatkan perhatianmu

Tahu kah kau?
Aku pun punya perasaan
Dan perasaan itu pun ada lelahnya
Dan sekaranglah perasaanku lelah

LELAH karena  MENGEJARMU
LELAH karena  MENGHARAPKANMU
LELAH karena  MENGASIHIMU
LELAH karena  MENYAYANGIMU
LELAH… krena MENCINTAIMU

Ya… sekarang aku benar-benar lelah dengan semua ini
CUKUP..

Sekarang tidak ada lagi harapan palsu itu
Aku akan belajara membencimu
Aku akan belajar melupakanmu
Dan.. aku akan belajar pergi dari semua ini

Aku akan pergi dari kehidupanmu
Sekarang saat menjelang akhir aku semakin terlihat menyedihkan
Terutama saat akan mengucapkan SELAMAT TINGGAL
Dan aku hanya ingin agar kau selalu tersenyum
Walaupun senyum itu tak dapat kulihat lagi
Dan juga..

TERIMAKASIH TELAH MENGAJARKAN CINTA KEPADAKU, AKU SANGAT MENCINTAIMU..

                                                                                       With Love,

                                                                   Hwang Min Ri

Mataku semakin memanas seusai membaca surat ini..

Tidak Minri, kau salah,,

Aku tahu bahwa kau selalu memperhatikanku
Aku tahu bahwa kau berusaha mendapatkan perhatian dariku
Dan kau salah bahwa menganggap ucapanku saat itu benar-benar dari hatiku, itu palsu
Maafkan diriku yang bodoh ini telah membuatmu sakit dan lelah

Tapi perlu kau tahu juga Minri,,

AKU JUGA SANGAT MENCINTAIMU, MELEBIHI RASA CINTAMU PADAKU

END

-________-
gimana? gak jelas ya ceritanya? yaudah dijelas-jelasin aja '-'
rencana nya nti mau buat flashback story nya yg Sehun itu sama sequel nya
yaaa... mudah-mmudahan aja beneran jadi '-'
yasudah, terimakasih sudah mau membaca /bow/

0 komentar:

Posting Komentar